Oleh: Desy Rachma
Lama tak tatap mata
Tak jua tangan terulur mendekat
Kini terasa jauh
Semakin jauh
Tak ada semiang sapa
Sengaja dilupa
Mungkin saja
Atau kian tak punya waktu
Tapi tak mungkin
Segala pikir ini semarai terberai
Bagaimana memungut dan merajutnya kembali
Sedang hati tak yakin
Entah ini hanya menyana
Atau sebuah kelah semata
Di saat hati sedang kelik dan kelana
Tapi kini harmonika rindu nian semampai
Dan lidah kian kelu mengelabui
Bagaimana merenda kembali kalut lamunan ini
Seperti padma yang tenang
Tak bisa melaung dalih jika ternyata semua pikir itu salah
Entahlah..
Mengisar goresan kenang mungkin lebih baik
Daripada
harus menyana dan berkelah
Agustus 2013
No comments:
Post a Comment